Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, S.H., M.H., menerima audiensi Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan dan Kawasan Permukiman Sumatera I, Iswanto, S.T., M.Si., di Ruang Kerja Wali Kota, Rabu (15/10/2025).
Dalam pertemuan tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Lhokseumawe, Said Bachtiar, S.T., M.T.
Audiensi ini membahas rencana kerja sama strategis dalam program pembangunan perumahan dan peningkatan kawasan permukiman di Kota Lhokseumawe. Kolaborasi ini diharapkan mampu mendorong percepatan penyediaan hunian yang layak dan terintegrasi bagi masyarakat.
Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kunjungan Kepala Balai dan rombongan. Ia berharap pertemuan ini menjadi langkah awal dari kemitraan yang berkelanjutan antara pemerintah pusat dan daerah dalam menghadirkan solusi permukiman yang berkualitas.
“Diskusi hari ini fokus pada potensi pengembangan kawasan permukiman terpadu yang tidak hanya layak huni, tetapi juga mendukung tata ruang kota yang berkelanjutan,” ujar Kepala Dinas PUPR Kota Lhokseumawe, Said Bachtiar.
Sebagai tindak lanjut dari pembahasan tersebut, rombongan melaksanakan peninjauan lapangan ke Gampong Pusong, Kecamatan Banda Sakti. Kunjungan ini dilakukan untuk melihat langsung kondisi eksisting serta potensi pengembangan wilayah permukiman di kawasan tersebut.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan dan Kawasan Permukiman Sumatera I, Iswanto, S.T., M.Si., menyatakan bahwa Lhokseumawe memiliki potensi besar dalam pengembangan kawasan permukiman yang terintegrasi dengan tata ruang wilayah.
“Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting untuk memastikan pembangunan kawasan permukiman berjalan efektif, merata, dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat,” ungkapnya.
Dengan pertemuan ini, diharapkan terjalin koordinasi yang lebih intensif dalam mendukung program nasional penyediaan perumahan serta penataan kawasan permukiman yang ramah lingkungan dan berkelanjutan di Kota Lhokseumawe.
